Tanggap Era Distrutif Industri Ketenagalistrikan, PLN Partisipasi CEPSI 2018
Oleh: Muhammad Arief Kategori: PLN Dibaca 1670PLN turut berpartisipasi dalam ajang berskala internasional, yakni Conference of the Electric Power Supply Industry (CEPSI) 2018.
Hal itu untuk menanggapi perkembangan industri ketenagalistrikan yang disruptif dengan berbagi dan bertukar ide, serta mempelajari pemikiran terbaik mengenai industri ketenagalistrikan masa depan bersama perusahaan listrik se-Asia Pasifik yang tergabung dalam The Association of Electricity Supply Industry of East Asia and the Western Pacific (AESIEAP).
Pada CEPSI 2018, PLN mengirimkan delegasi untuk mengikuti konferensi dan pertemuan dewan AESIEAP yang dihadiri oleh Kepala Divisi Pengembangan Regional Kalimantan Ruly Firmansyah, General Manager PLN Wilayah Sumatera Barat Susiana Mutia, General Manager PLN Transmisi Jawa Bagian Barat Trino Erwin dan General Manager PLN Distibusi Jawa Barat Iwan Purwana.
Acara yang diselenggarakan oleh Tenaga Nasional Berhad (TNB) Malaysia ini dibuka oleh Minister of Energy, Technology, Science, Climate Change and Environment Malaysia Yeo Bee Yin dan President of AESIEAP Datuk Seri Ir. Azman Mohd dan dihadiri oleh sekitar 1.500 delegasi dari lebih 30 negara.
Yeo Bee Yin dalam sambutannya menyatakan pembangunan ekonomi tidak terlepas dari kebutuhan akan listrik. "Listrik adalah tulang punggung pembangunan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi global dan dekapitalisasi tidak dapat dilakukan tanpa elektrifikasi. Di industri ketenagalistrikan ini, kita sudah memasuki era transportasi dengan tenaga listrik,” ujar Yeo Bee Yin.
"Untuk itu semua negara harus siap dengan pertumbuhan elektrifikasi yang akan berdampak pada seluruh industri serta tetap menyediakan listrik yang handal dan terjangkau untuk masyarakat tanpa mengganggu pertumbuhan ekonomi. Bagaimana menciptakan pasar dan teknologi yang efisien sehingga kita dapat memberikan listrik dengan harga yang terjangkau. Ini adalah tantangan bagi kita semua," tambah dia.